Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kim-un Kamuy: Dewa Beruang dalam Mitologi Ainu

 

Kim-un

Kim-un Kamuy: Dewa Beruang dalam Mitologi Ainu


Dalam mitologi Ainu, terdapat beragam Kamuy (dewa atau arwah) yang kuasai komponen alam dan kehidupan manusia. Satu diantara yang terpenting ialah Kim-un Kamuy, dewa beruang dan penguasa gunung. Beruang mempunyai tempat spesial dalam keyakinan Ainu karena dipandang seperti realisasi dewa yang turun ke dunia manusia untuk memberi karunia. Artikel berikut akan mengulas siapa Kim-un Kamuy, peranannya dalam budaya Ainu, dan ritus yang sudah dilakukan untuk menghargainya.


Siapa Kim-un Kamuy?

Kim-un Kamuy secara harfiah bermakna "Dewa Gunung", tapi dia seringkali dikenali sebagai Dewa Beruang. Warga Ainu yakin jika beruang ialah realisasi dari dewa yang tiba ke dunia manusia untuk memberi daging dan bulu mereka sebagai hadiah. Oleh karenanya, beruang tidak dipandang seperti hewan biasa, tetapi sebagai makhluk suci yang perlu disegani.

Dalam narasi masyarakat Ainu, Kim-un Kamuy dilukiskan sebagai figur yang kuat dan penuh wibawa. Dia kuasai rimba, gunung, dan semua hewan liar. Sebagai dewa yang memberikan karunia berbentuk makanan, Kim-un Kamuy disangkutkan kesejahteraan dan keberlangsungan hidup suku Ainu.


Peranan Kim-un Kamuy dalam Mitologi Ainu


Kim-un Kamuy mempunyai peranan yang penting dalam kehidupan warga Ainu, khususnya dalam hal berikut ini:


1. Perlindungan Gunung dan Rimba

Sebagai penguasa gunung, Kim-un Kamuy menjaga kesetimbangan alam dan pastikan jika manusia cuma bersumber daya sama sesuai keperluan.

Beruang kerap dipandang seperti penjaga rimba, dan warga Ainu yakin jika menghancurkan rimba tanpa argumen yang resmi dapat menyentuh Kim-un Kamuy.


2. Penyuplai Makanan untuk Warga Ainu

Kim-un Kamuy dipercayai mengirimi beruang ke dunia manusia supaya mereka dapat memburu dan memperoleh makanan.

Oleh karenanya, memburu beruang dalam adat Ainu tidak cuma sekedar memburu, tapi juga sisi dari ritus keagamaan.


3. Penyambung di antara Dunia Dewa dan Manusia

Beruang dipandang seperti makhluk yang bawa pesan di antara dunia dewa dan manusia.

Saat satu ekor beruang dipertaruhkan dalam ritus, rohnya diyakinkan akan balik ke dunia beberapa dewa dengan bawa rasa terima kasih dari manusia.


Ritus Iomante: Persembahan untuk Kim-un Kamuy


Satu diantara ritus terpopuler dalam budaya Ainu ialah Iomante, atau ritus pelepasan arwah beruang.


1. Proses Ritus Iomante

Umumnya, anak beruang dipiara oleh warga Ainu sepanjang beberapa waktu sampai dipandang lumayan besar untuk dipertaruhkan.

Kemudian, beruang dipertaruhkan dalam upacara khusus yang sudah dilakukan penuh penghormatan.

Ritus ini bukanlah sekedar memburu, tapi dipandang seperti bentuk kembalikan arwah beruang ke dunia dewa dengan yang pantas.


2. Persembahan ke Kim-un Kamuy

Daging beruang yang dipertaruhkan dibagi ke warga sebagai bentuk karunia dari Kim-un Kamuy.

Tengkorak dan bulu beruang kerap ditempatkan pada tempat suci sebagai pertanda penghormatan ke dewa gunung.


3. Arti Religius

Ritus ini menggambarkan kepercayaan jika beruang ialah realisasi dewa yang tiba untuk memberi karunia ke manusia.

Dengan lakukan ritus ini, warga Ainu memperlihatkan rasa sukur dan menjaga jalinan serasi dengan beberapa Kamuy.


Kim-un Kamuy dalam Budaya Kekinian

Sekarang ini, walaupun banyak warga Ainu sudah bersatu dengan budaya Jepang kekinian, penghormatan pada Kim-un Kamuy tetap ada dalam bentuk festival budaya dan narasi masyarakat.

Festival-festival di Hokkaido kerap tampilkan komponen-komponen dari keyakinan Ainu, termasuk penghormatan ke beruang.

Sejumlah golongan masyarakat Ainu tetap menjaga ritus dan narasi mengenai Kim-un Kamuy sebagai sisi dari jati diri budaya mereka.


Ringkasan

Kim-un Kamuy bukan sekedar dewa dalam mitologi Ainu, tapi juga lambang jalinan di antara manusia dan alam. Sebagai dewa beruang dan penguasa gunung, dia mainkan peranan penting dalam kesejahteraan warga Ainu, baik dalam hal pelindungan alam atau pengadaan makanan. Ritus seperti Iomante menggambarkan penghormatan dalam pada Kim-un Kamuy dan tuntunan selalu untuk mengucapkan syukur atas karunia yang diberi alam.

Bila Anda ingin ketahui lebih dalam mengenai mitologi Ainu atau dewa yang lain, beritahu saya!



Posting Komentar untuk "Kim-un Kamuy: Dewa Beruang dalam Mitologi Ainu"